Selasa, 21 April 2009

Prediksi Capres Kotak Kosong Hampir Terbukti

Ketua DPP Partai Bulan Bintang, Yusron Ihza Mahendra mengatakan, prediksinya tentang kemungkinan adanya calon presiden (capres) 'kotak kosong' dalam pemilihan presiden mendatang hampir menjadi kenyataan.
"Prediksi saya bahwa kemungkinan muncul capres tunggal atau capres yang akan bertanding melawan 'kotak kosong' kini hampir jadi nyata," ujar Yusron yang juga Wakil Ketua Komisi I DPR RI di Jakarta, Selasa (21/4).
Menurut dia, isyarat itu muncul setelah Senin (20/4), 'Koalisi Teuku Umar' melalui juru bicaranya, Ketua Umum Hanura Wiranto meminta agar berbagai ketidakberesan pada Pemilu 9 April lalu segera diselesaikan dan kalau tidak, koalisi yang juga "dimotori" PDIP dan Partai Gerindra itu mempertimbangkan untuk tidak berpartisipasi dalam Pilpres 8 Juli 2009.
Secara teoritis, lanjut doktor ilmu politik lulusan Universitas Tsukuba, Jepang itu, memang masih ada partai besar lain seperti Partai Golkar yang bisa memajukan calon sebagai penantang capres Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono.
Tetapi, menurut Yusron Ihza Mahendra, jika hal itu terjadi, maka akan menjadi sebuah 'cacat besar' dalam sejarah kehidupan kenegaraan. "Tak hanya itu, jika kalangan yang tidak puas tadi menggugat bahwa Pemilu sekarang ini melanggar HAM, terkait persoalan daftar pemilih tetap (DPT), maka urusannya pun bisa panjang dan runyam," ujarnya.

Tidak ada komentar:

 

Friends